Sunday, May 21, 2017

0851 0150 3799 Mesin Pemanggil Antrian

Mesin Pemanggil AntrianPrakom sebagai perusahaan penyedia jasa layanan IT (Information Technology) sudah memasang mesin antrian touchscreen diseluruh kantor-kantor di Indonesia seperti  PLN, Bank BRI, Bank BNI, Bank BTN, Bank Indonesia, Perhubungan, Jamsostek, Bea Cukai, Kantor Pajak, Pengadilan, Pelayaran, Pelabuhan, Pemda, JNE dll

Mesin antrian multimedia sangat bermanfaat untuk meningkatkan pelayanan kepada klien . Mesin antrian multimedia secara langsung sanggup meningkatkan bonafiditas perusahaan sehingga pengguna tidak berpaling kepada kompetitor. Dapat menghapus per-calo-an karena yang digunakan adalah nomor urut.


FITUR :



  • Tidak menggunakan komputer di setiap loket.

  • Tampilan tidak terbatas untuk foto company profile ( boleh diganti sendiri kapan saja)

  • Tampilan tidak terbatas untuk video company profile ( sanggup diganti sendiri kapan saja)

  • Panggilan suara dalam bahasa Indonesia.

  • Video dan running text di monitor dan touch screen sanggup berganti-ganti sendiri.

  • Pengambilan nomor boleh diset pada jam tertentu dan hari tertentu (setting dapat diubah kapan saja)

  • Tampilan running text 17 baris dan tidak terbatas, ( boleh diganti sendiri kapan saja), touch screen dengan foto.

  • Setiap loket sanggup memanggil, mengulang panggilan

  • Hanya memerlukan 1 CPU untuk seluruh loket, monitor touch screen dan monitor LCD TV.

  • Slip antrian yakni printer dot matrix atau thermal dengan text iklan ( boleh diganti sendiri kapan saja), report data dan foto





 Spesifikasi :



  • Mesin Antrian Multimedia.

  • Spek PC dual core multiple display HDMI out

  • Touchsreen 17 inc

  • Forsa printer termal paper 5cm x 8cm

  • TV lcd atau led 32inc mito

  • Materi almari multiplek finising cat duco/ multiplek finising hpl/tacosit

  • Kabel HDMI 15m sistem panggil Bahan LAN jaringan

  • Bisa Input keypad / tombol layanan di setiap loket

  • Bisa Input touch screen menggantikan keypad / tombol layanan.

  • Output suara (bukan hanya ding-dong)

  • Panggilan menggunakan horn speaker yang bisa disambungkan ke amplifier dengan banyak speaker ditempatkan di ruang lain sehingga nasabah bisa menunggu di mana saja.

  • Bisa menampakkan multi display dan dapat disambungkan ke banyak display (monitor komputer atau LCD Monitor atau TV plasma).

  • Bisa menyuguhkan video, menggunakan monitor komputer atau LCD Monitor atau TV plasma.

  • Bisa menyajikan banyak informasi, di layar akan ditampilkan nomor antrian yang dipanggil, nomor loket yang memanggil, foto iklan atau informasi perusahaan, film VCD dengan suaranya atau berupa lagu saat tidak ada panggilan.

  • Bisa mempresentasikan display loket, (Nomor loket di setiap loket, misalnya 1 untuk loket 1, 2,3, dst)






  • Bisa menyuguhkan promotion photo, Layar mempresentasikan beberapa foto secara bergantian yang bisa apa saja seperti event promosi perusahaan, pengumuman, foto karyawan, atau company profile perusahaan. Ditampilkan saat tidak ada panggilan.

  • Bisa memeragakan VCD / film, mempertontonkan tayangan VCD (file MPG) yang bisa berisi company profile perusahaan, lagu dan bisa ditampilkan saat tidak ada panggilan

  • Berfungsi menjadi CCTV jika salah satu display ditempatkan di ruangan lain dan akan sebagai monitor pengawas yang memperlihatkan ruangan pelayanan

  • Bisa digunakan di ruang sempit, karena display sanggup dipasang di ruang lain atau di koridor dan speaker dapat di tempatkan di halaman dan ruang parkir, konsumen tidak harus berdesakan di ruang sempit.

  • Bisa digunakan di ruang luas, display bisa dibuat lebih dari satu dan menghadap ke arah yang berbeda, juga dapat ditempatkan beberapa speaker di dalam ruangan.

  • Biaya pemasangan tergantung beberapa factor seperti lokasi proyek, kota, luas dan kondisi ruangan serta permintaan khusus.

  • Garansi hardware 1 tahun dan garansi software selamanya selama masih menggunakan peralatan kita

  • Biaya perawatan sama dengan biaya operasi buat komputer biasa. Hanya mengeluarkan biaya operasional bagi beli kertas dan biaya listrik.

No comments:

Post a Comment